ROBOT UNIKOM JUARA DUNIA ROBOWAITER 2015 USA
Robot Unikom Juara Dunia RoboWaiter 2015
BANDUNG, (PR),-
Tim Robotika Unikom kembali berjaya pada ajang Kompetisi Robot tingkat dunia di Amerika Serikat 2015. Tim ini berhasil merebut satu juara 1, satu juara 2 , dan satu juara 3 di Trinity College Robot Contest International untuk kategori Robowaiter di kampus Trinity College, Hartford CT, Amerika Serikat. Demikian pesan singkat yang disampaikan Rektor Unikom Eddy Soeryanto Soegoto kepada "PR", Senin dini hari (30/3/2015).
Rektor juga menyebutkan, saat pesan singkat itu disampaikan, pihaknya juga mendapat informasi dari tim yang sedang bertanding bahwa tim lain yakni Tim Robotika dari Polban Bandung dalam 12 jam ke depan (saat itu, red) akan mulai bertanding di kategori Firefighting pada acara yang sama. "Mohon doa untuk kemenangan Tim Robotika Indonesia 2015," demikian tulis pesan singkat Rektor.
Kemenangan Tim Robotika Unikom ini tertera pula dalam wall Fan Page Facebook panitia perlombaan tersebut. Dalam Fan Page itu, panitia mengucapkan selamat kepada tim dari Indonesia. "Congratulation to DU99 RWE of Indonesia who just won the Advanced Division of RoboWaiter!," tulis panitia.
Dua jam kemudian, panitia kompetisi juga kembali mengucapkan selamat kepada tim dari Indonesia atas keberhasilannya menjadi juara 1 dan 2 tingkat standar dalam kategori yang sama, RoboWaiter.
"The Indonesian team also won first and second place in the Entry Level Division of RoboWaiter!," tulis panitia di Fan Page nya.
Saat dihubungi, Senin pagi, Rektor membenarkan atas pesan singkat yang disampaikannya. Menurutnya, keberhasilan menambah predikat Unikom meraih Juara Dunia menjadi 7 kali berturut-turut. Sebelumnya, Tim Robotika Unikom telah meraih 6 tahun berturut-turut juara dunia Kompetisi Robot Internasional pada tahun 2009, 2010, 2011, 2012, 2013, dan 2014.
"Ini sangat luar biasa, kami sangat berterima kasih kepada tim yang telah bekerja keras," demikian Rektor.
RoboWaiter adalah kategori robot yang harus dapat menjadi pelayanan bagi manusia. Robot-robot tersebut harus memindahkan satu obyek dari satu titik ke titik yang lain. Arena pertandingan diatur sedemikian rupa sehingga robot ini akan melalui beberapa rintangan. Robot yang tercepat memindahkan obyek tanpa terkena rintangan adalah pemenangnya.
Pada 2014 Tim Robotika Unikom meraih Juara I untuk kategori yang sama. Pada pertandingan pada waktu itu, setiap tim ditantang untuk menciptakan robot yang dapat membantu orang. Robot yang dibuat dituntut untuk dapat secara otomatis mengambil makanan atau minuman dari sebuah meja atau kulkas dan memindahkannya ke meja lain denagn cepat, handal. Dan efesien tanpa menabrak objek lain dalam arena atau menjatuhkan bawaannya.
Tim Robotika Unikom, sampai berita ini diturunkan, masih berada di Amerika. Rektor mengatakan, pihaknya akan memberikan "reward" terhadap tim yang telah berhasil membawa nama Indonesia pada kancah internasional. "Nanti setelah mereka datang insha allah akan saya umumkan," ujarnya (Eriyanti Nurmala Dewi)***
BANDUNG, (PR),-
Tim Robotika Unikom kembali berjaya pada ajang Kompetisi Robot tingkat dunia di Amerika Serikat 2015. Tim ini berhasil merebut satu juara 1, satu juara 2 , dan satu juara 3 di Trinity College Robot Contest International untuk kategori Robowaiter di kampus Trinity College, Hartford CT, Amerika Serikat. Demikian pesan singkat yang disampaikan Rektor Unikom Eddy Soeryanto Soegoto kepada "PR", Senin dini hari (30/3/2015).
Rektor juga menyebutkan, saat pesan singkat itu disampaikan, pihaknya juga mendapat informasi dari tim yang sedang bertanding bahwa tim lain yakni Tim Robotika dari Polban Bandung dalam 12 jam ke depan (saat itu, red) akan mulai bertanding di kategori Firefighting pada acara yang sama. "Mohon doa untuk kemenangan Tim Robotika Indonesia 2015," demikian tulis pesan singkat Rektor.
Kemenangan Tim Robotika Unikom ini tertera pula dalam wall Fan Page Facebook panitia perlombaan tersebut. Dalam Fan Page itu, panitia mengucapkan selamat kepada tim dari Indonesia. "Congratulation to DU99 RWE of Indonesia who just won the Advanced Division of RoboWaiter!," tulis panitia.
Dua jam kemudian, panitia kompetisi juga kembali mengucapkan selamat kepada tim dari Indonesia atas keberhasilannya menjadi juara 1 dan 2 tingkat standar dalam kategori yang sama, RoboWaiter.
"The Indonesian team also won first and second place in the Entry Level Division of RoboWaiter!," tulis panitia di Fan Page nya.
Saat dihubungi, Senin pagi, Rektor membenarkan atas pesan singkat yang disampaikannya. Menurutnya, keberhasilan menambah predikat Unikom meraih Juara Dunia menjadi 7 kali berturut-turut. Sebelumnya, Tim Robotika Unikom telah meraih 6 tahun berturut-turut juara dunia Kompetisi Robot Internasional pada tahun 2009, 2010, 2011, 2012, 2013, dan 2014.
"Ini sangat luar biasa, kami sangat berterima kasih kepada tim yang telah bekerja keras," demikian Rektor.
RoboWaiter adalah kategori robot yang harus dapat menjadi pelayanan bagi manusia. Robot-robot tersebut harus memindahkan satu obyek dari satu titik ke titik yang lain. Arena pertandingan diatur sedemikian rupa sehingga robot ini akan melalui beberapa rintangan. Robot yang tercepat memindahkan obyek tanpa terkena rintangan adalah pemenangnya.
Pada 2014 Tim Robotika Unikom meraih Juara I untuk kategori yang sama. Pada pertandingan pada waktu itu, setiap tim ditantang untuk menciptakan robot yang dapat membantu orang. Robot yang dibuat dituntut untuk dapat secara otomatis mengambil makanan atau minuman dari sebuah meja atau kulkas dan memindahkannya ke meja lain denagn cepat, handal. Dan efesien tanpa menabrak objek lain dalam arena atau menjatuhkan bawaannya.
Tim Robotika Unikom, sampai berita ini diturunkan, masih berada di Amerika. Rektor mengatakan, pihaknya akan memberikan "reward" terhadap tim yang telah berhasil membawa nama Indonesia pada kancah internasional. "Nanti setelah mereka datang insha allah akan saya umumkan," ujarnya (Eriyanti Nurmala Dewi)***
Kamis, 02 April 2015 - 17:08
https://rektor.unikom.ac.id/artikel/view/robot-unikom-juara-dunia.79.html
https://rektor.unikom.ac.id/artikel/view/robot-unikom-juara-dunia.79.html